Telematika
adalah singkatan dari Telekomunikasi dan Informatika. Telematika merupakan adopsi dari bahasa Prancis yang
sebenarnya adalah “Telematique” yang kurang lebih dapat diartikan sebagai
bertemunya sistem jaringan komunikasi dengan teknologi informasi. Para praktisi
mengatakan bahwa Telematics merupakan perpaduan dari dua kata yaitu dari
“Telecommunication and Informatics” yang merupakan perpaduan konsep Computing
and Communication. Istilah telematika juga dikenal sebagai “the new hybrid
technology” karena lahir dari perkembangan teknologi digital. Telematika merupakan teknologi komunikasi jarak
jauh, yang menyampaikan informasi satu arah, maupun timbal balik, dengan sistem
digital.
Saat ini sudah banyak masyarakat yang merasakan manfaat
dari telematika ini dalam berbagai bidang, diantaranya yaitu :
A. Bidang Pendidikan
Dalam bidang pendidikan peranan telematika cukup penting. Dalam
dunia pendidikan ini peranan telematika dapat membuat kemajuan dunia pendidikan
dan mempermudah dalam dunia pendidikan untuk proses pembelajaran. E-learning
merupakan contoh dari berkembangnya dunia pendidikan dari cara konvensional
(tatap muka di kelas) ke cara yang lebih terbuka melalui internet. Hal ini dapat
terjadi karena adanya teknologi telematika yang dapat menghubungkan pengajar
dengan muridnya. Kegiatan seperti memberikan materi belajar, melakukan ujian,
mengirim tugas, mengecek nilai dapat dilakukan secara elektronik.
B. Bidang Ekonomi
Salah satu bidang yang di cakup dalam penerapan ilmu telematika
dalam bidang ekonomi adalah E-commerce (transaksi jual beli secara
elektronik) merupakan suatu proses pembelian, penjualan, mentransfer, atau
pertukaran produk, jasa, atau informasi melalui jaringan komputer termasuk
internet. Manfaat internet dalam e-Business secara nyata dapat menekan
biaya transaksi daam berbisnis dan memberikan kemudahan dalam diversifikasi
kebutuhan.
C. Bidang Pemerintahan
C. Bidang Pemerintahan
E-Government (admnistrasi pemerintahan secara elektronik) adalah
penggunaan teknologi informasi yang dapat meningkatkan hubungan antara
Pemerintah dan pihak-pihak lain. Contoh nyata dari program e-government ini
adalah adanya badan khusus yang mengurus hal – hal berkaitan dengan telematika
yaitu Tim Koordinasi Telematika Indonesi (TKTI). Tim ini bertugas untuk
mengkoordinasikan perencanaan dan mempelopori kegiatan dalam rangka
meningkatkan perkembangan dan pendayagunaan telematika di Indonesia.
D. Bidang Hukum
D. Bidang Hukum
Dalam ranah hukum telematika sangat berguna
untuk mengungkap kebenaran barang bukti, tentunya barang bukti yang berhubungan
dengan media teknologi informasi seperti video dan foto sehingga dapat
mempermudah penyidikan yang di lakukan para penegak hukum. Seperti kasus video
asusila yang heboh beberapa waktu lalu.
E. Bidang Kesehatan
E. Bidang Kesehatan
Dalam dunia kesehatan
telematika juga sangat berguna untuk masyarakat, misalnya saja apabila ada beberapa
orang yang memiliki kesibukan dapat melakukan konsultasi dengan dokternya tanpa
harus melakukan tatap muka atau juga pasien dapat terlebih dahulu melakukan
pendaftaran online ke sebuah rumah sakit sehingga dapat lebih dulu mendapatkan
nomor antrian tanpa harus mendatangi terlebih dahulu rumah sakit tersebut.
F. Bidang Telekomunikasi
F. Bidang Telekomunikasi
Dalam bidang telekomunikasi telematika
berguna untuk pertukaran data yang memag menjadi kebutuhan konsumen contohnya
mereka melakukan percakapan jarak jauh dengan menggunakan telepon, mendapatkan
berita informasi meskipun tidak berada di lokasi kejadian melalui siaran
televisi atau radio dan juga mereka dapat melacak suatu tempat atau daerah yang
sebelumnya tidak mereka ketahui dengan menggunakan GPS (Global Positioning
System).
Selain dalam bidang diatas telematika
juga memiliki manfaat dalam bidang-bidang yang lain seperti dalam bidang
kebudayaan, bidang sosial, dan bidang lain-lain.
Pada penerapaannya, Telematika menggunakan
suatu teknologi pengiriman, penerimaan dan penyimpanan informasi melalui
perangkat telekomunikasi dalam hubungannya dengan pengaruh pengendalian/control
pada objek jarak jauh. Untuk di Indonesia sendiri,
perkembangan telematika mengalami tiga periode berdasarkan fenomena yang
terjadi di masyarakat, yaitu:
·
Periode
rintisan yang berlangsung akhir tahun 1970-an sampai dengan akhir tahun 1980-an. Pada tahun 1970-an, perhatian yang minim dan
pasokan listrik yang terbatas, membuat Indonesia tidak cukup mengindahkan
perkembangan telematika. Pada tahun 1980-an, jaringan telpon, saluran televisi nasional,
stasiun radio nasional dan internasional, dan komputer mulai dikenal di
Indonesia, walaupun penggunanya masih terbatas.
·
Periode
kedua disebut periode pengenalan, rentang wktunya adalah tahun 1990 an.Jaringan radio amatir yang jangkauannya sampai
ke luar negeri marak pada awal tahun ini. Teknologi telematika, seperti
computer, internet, pager, handphone, teleconference, siaran radio dan televisi
internasional - tv kabel Indonesia, mulai dikenal oleh masyarakat Indonesia.
Periode pengenalan telematika ini mengalami lonjakan pasca kerusuhan Mei
1998.
·
Periode ketiga yaitu
periode aplikasi dimulai tahun 2000. Awal era millennium inilah, pemerintah
Indonesia serius menaggapi perkembangan telematika dalam bentuk keputusan
politik dengan dikeluarkannya Keputusan Presiden No. 50 Tahun 2000 tentang Tim
Koordinasi Telematika Indonesia (TKTI), dan Instruksi Presiden No. 6 Tahun 2001
tentang Pendayagunaan Telematika. Sepanjang tahun 2007 yang lalu, Indonesia
telah mengalami pertumbuhan 48% persen terutama di sektor sellular yang
mencapai 51% dan FWA yang mencapai 78% dari tahun sebelumnya. Namun,
peluang untuk memperoleh informasi bernuansa porno dan bentuk kekerasan
lainnya, menjadi sangat mudah didapatkan dalam teknologi telematika
Upaya peningkatan pemanfaatan teknologi telematika secara optimal
oleh konsumen di masa mendatang dapat tercapai jika tersedia ragam aplikasi dan
konten yang mampu memenuhi berbagai jenis kebutuhan konsumen. Oleh karena itu,
dengan mendorong bertumbuhnya industri kreatif berbasis telematika, diharapkan
akan berkembang sebuah industri yang akan menjadi motor utama penggerak
industri telematika tersebut. Aplikasi seperti e-learning, tele-medicine,
social networking, sampai konten selular seperti mobile magazine, mobile news
dan lainnya adalah aplikasi unggulan yang disinyalir akan mampu menumbuhkan
pengguna. Aplikasi unggulan tersebut juga harus mampu meningkatkan kualitas
penggunanya.
Dalam perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) yang
terjadi saat ini juga diikuti dengan pemanfaat TIK tersebut. Contohnya adalah
perangkat komputasi berskala terabyte, penggunaan multicore processor,
penggunaan memory dengan multi slot serta peningkatan kapasitas harddisk multi
terabyte akan banyak bermunculan dengan harga yang masuk akal. Komputasi
berskala terabyte ini juga didukung dengan akses wireless dan wireline dengan
akses bandwidth yang mencapai terabyte juga. Hal ini berakibat menumbuhkan
faktor baru dari perkembangan teknologi. Antarmuka pun sudah semakin
bersahabat, lihat saja software Microsoft, desktop UBuntu, GoogleApps,
YahooApps Live semua berlomba menampilkan antarmuka yang terbaik dan lebih
bersahabat dengan kecepatan akses yang semakin tinggi. Hal ini ditunjang oleh
search engine yang semakin cepat mengumpulkan informasi yang dibutuhkan oleh
penggunannya.
Dan pada akhirnya, era robotik akan segera muncul. Segenap mesin
dengan kemampuan adaptif dan kemampuan belajar yang mandiri sudah banyak dibuat
dalam skala industri kecil dan menengah, termasuk di tanah air. Jadi, dengan
adanya teknologi manusia akan terus berkembang sehingga akan ada
harapan-harapan tentang masa depan yang lebih baik.
SUMBER :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar