Senin, 26 September 2011

TUGAS BAB I


KISAH ANAK JALANAN


Sebuah potret kehidupan anak-anak yang kesehariannya hanya menghabiskan waktu di jalan, berperang melawan terik sang surya di siang hari dan melawan kerasnya kehidupan malam hari di jalan. Di setiap penjuru kota, terutama kota-kota besar sering kita melihat sosok anak-anak jalanan berusaha mengais sedikit rezeki untuk menyambung kehidupan mereka dan keluarga mereka.
Kucel, jorok, dan nakal adalah beberapa opini yang muncul dalam benak kita ketika melihat sosok anak jalanan, sehingga tidak ada sedikit pun minat dalam diri kita untuk merangkul mereka, untuk membantu mereka dan terutama untuk memberikan mereka sebuah pendidikan. Sementara mereka semua membutuhkan itu dari kita, mereka membutuhkan orang-orang yang mau untuk merangkul dan membantu mereka.
Tak banyak orang yang berfikir, bagaimana perasaan mereka menjalani kehidupan mereka? Tuluskah senyum yang terlukis dari wajah mereka? Sadarkah kita bahwa dibalik seulas senyum yang terlukis dari wajah mereka tersimpan berjuta beban kehidupan yang mengharuskan mereka menjadi seperti itu, meninggalkan kebahagiaan masa anak-anak mereka, menghabiskan waktu mereka di jalan dan tentunya mereka harus rela meninggalkan bangku sekolah mereka untuk tetap meyambung hidup.
Jarang sekali orang-orang yang mau sedikit peduli terhadap mereka anak jalanan. Sebenarnya kalau kita mau memahami sedikit saja penyebab kenakalan mereka yaitu salah satunya adalah kurangnya perhatian dari orang-orang disekeliling mereka, sehigga mereka merasa terasingkan dan akhirnya melakukan kenakalan-kenakalan yang menurut mereka bisa membuat mereka diperhatikan oleh orang-orang disekeliling mereka. Selain itu pula kurangnya pendidikan dan seringnya mereka bergulat dengan kehidupan jalanan membuat mereka mejadi anak-anak yang tidak memiliki etika.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar