Minggu, 04 November 2012

klasifikasi dan media komunikasi dalam organisasi 3


bawahan. Media yang dipergunakan bisa media lisan misalnya dengan tatap muka, melalui telepon atau interphone, dan dapat pula melalui media tertulis, misalnya memo/nota dalam, surat dinas, dan sebagainya.

·         KOMUNIKASI SATU LAWAN BANYAK
Komunikasi satu lawan banyak adalah komunikasi antara seseorang dengan beberapa orang dalam suatu kelompok. Komunikasi ini dapat ber­langsung antara seorang pimpinan dengan para bawahan pada saat pimpinan memberi penjelasan tentang kebijaksanaan yang akan ditempuh organisasi, dan antara seorang bawahan yang sedang diinterview tentang peristiwa yang sedang terjadi.
·         KOMUNIKASI BANYAK LAWAN SATU
Komunikasi banyak lawan satu atau kelompok lawan satu adalah komunikasi antara kelompok dengan seseorang. Komunikasi ini dapat terjadi antara semua anggota organisasi dengan pimpinan organisasi, atau antara beberapa orang pimpinan dengan pimpinan organisasi dan antara beberapa orang bawahan dengan pimpinannya.
Media komunikasi yang dipergunakan, misalnya: interview, rapat dinas, rapat pimpinan, rapat kerja, ceramah, pidato dan sebagainya.
·         KOMUNIKASI KELOMPOK LAWAN KELOMPOK
Komunikasi kelompok lawan kelompok adalah komunikasi antara sekelompok pegawai/karyawan dengan kelompok pegawai/karyawan yang lain. Misalnya, Sekelompok pimpinan dengan sekelompok bawahan, sekelompok bawahan dengan sekelompok pimpinan, dan lain-lain.
Saluran media komunikasi yang dipergunakan bisa dalam bentuk rapat, lokakarya dan sebagainya.
·         KOMUNIKASI FORMAL
Komunikasi formal adalah komunikasi yang terjadi di antara para anggota organisasi, yang secara tegas diatur dan telah ditentukan dalam struktur organisasi. Komunikasi formal berhubungan erat dengan proses penyelenggaraan kerja dan bersumber dari perintah-perintah resmi, sehingga komunikasi formal mempunyai sanksi resmi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar